Progres pembangunan Jambi City Center telah mencapai 80 persen dan diperkirakan mulai beroperasi di kuartal III 2018. Adapun kios yang dijual sebanyak 311 unit dengan luas 4-110 m2 dan 124 unit counter dengan luas 4 m2.

Maret 2016 lalu, Blacksteel Group telah memulai pembangunan Jambi City Center yang disebut sebagai tempat hangout baru di Kota Jambi. Proses pembangunannya proyek yang berada di lahan bekas terminal Simpang Kawat ini, kini mencapai 80 persen dan diperkirakan mulai beroperasi pada kuartal III tahun ini.

Jambi City Center dibangun di atas lahan sekitar 8.700 m2. Bangunan mall terdiri dari 3 lantai seluas 11.980 m2, dengan akses langsung ke 2 lantai Bagindo Plaza. Selain basement dengan area parkir mencapai 1.000 kendaraan, proyek ini juga terintegrasi langsung dengan hotel berbintang.

Baca Juga:

“Hari ini, kami juga memperkenalkan Bagindo Plaza, lantai eksklusif bagi pengusaha lokal maupun nasional, atau para investor yang ingin memiliki kios di dalam mall yang terintegrasi dengan area F&B, lifestyle dan entertainment,” ujar Direktur Marketing Bagindo Plaza Daniel Budiono, usai melakukan Seremoni Penandatanganan MoU antara PT Bank Mandiri (Persero) dengan PT Utama Teguh Mandiri, di Jambi, Rabu, (28/3/2018).

Dalam keterangannya yang diterima, Daniel mengungkapkan bahwa, Bagindo Plaza merupakan salah satu konsep terbaru, yakni Trade Mall yang mengkombinasikan area strata title dengan status HGB.

“Jadi nantinya Bagindo Plaza ini merupakan mall yang disewakan untuk brand-brand ternama nasional yang mengedepankan konsep Lifestyle dan Entertainment,” terangnya.

Adapun Bagindo Plaza memiliki total luas area 6.190 m2 yang terdiri dari 311 unit kios dengan luas 4-110 m2 dan 124 unit counter dengan luas 4 m2. Semua kios dan counter ini berada di lantai LG yang dijual dengan status kepemilikan HGB di atas HPL untuk barang-barang multi produk. Area ini juga akan memiliki akses langsung ke basement area parkir.

Bagi pengusaha atau investor yang berminat, beberapa cara bisa diakses untuk dapat memiliki kios di Bagindo Plaza. Bisa melalui cara cash keras, KPK melalui pembiayaan kredit bank, dan cicilan bertahap ke developer, mulai 12 x hingga 24 x. Sementara tanda jadi atau booking fee dipatok sebesar Rp5 juta.

Dengan konsep FnB entertainment yang lifestyle, Daniel optimis proyek dengan slogan ‘Belanjo dan Begayo’ akan menjadi pilihan investasi menguntungkan dan terbaik di Jambi. Loksi Jambi City Center juga sangat strategis, karena berada di persimpangan Jalan Lintas Sumatera, menuju Kota Palembang dan Padang.

“Jambi City Center menyediakan tempat hang out dan resto café brand nasional dengan area outdoor terbuka di dalam mall. Jambi City Center juga akan menjadi icon di Kota Jambi yang kehadirannya turut berkiprah dalam melengkapi gaya hidup modern masyarakat Kota Jambi,” pungkas Daniel.