Perumahan CitraGarden Puri Jakarta Barat dikembangkan dengan konsep Serviced Residence yang dijual mulai Rp900 jutaan.
PropertiTerkini.com – Ciputra Group kembali membuktikan betapa tingginya minat konsumen properti terhadap proyek yang dikembangkan dan dipasarkannya, termasuk proyek terbarunya, CitraGarden Puri Jakarta Barat. Bahkan sejak pendaftaran dibuka, 23 September 2019 lalu, daftar antri melalui Nomor Urut Pembelian (NUP) telah melampaui dua kali lipat dari jumlah yang disediakan, yakni 1.375 konsumen.
Baca Juga: Dikeola Layaknya Apartemen Plus, CitraGarden Puri Jakarta Barat ‘Diserbu’ 1.200 Pembeli
Adapun CitraGarden Puri akan dibangun sebanyak 5 klaster perumahan dengan total hanya 687 unit. Tahap pertama yang dipasarkan tersebut sebanyak 647 di 4 klaster dengan harga mulai Rp900 jutaan untuk ukuran 53/5×12,5 hingga Rp2 miliar untuk tipe terbesar 98/7×15.
Direktur Marketing PT Ciputra Residence, Yance Onggo mengatakan, sejak pendaftaran NUP dibuka, CitraGarden Puri Jakarta Barat telah menarik perhatian konsumen di Jakarta dan sekitarnya. Terlebih harga yang ditawarkan masih terjangkau dengan lokasi yang sangat strategis dekat dengan CBD Puri, akses tol (Exit Tol Karang Tengah), dan stasiun KRL Commuter Line Kalideres.
“Antusiasme market begitu luar biasa, 1.375 konsumen langsung antri untuk membeli 600-an unit. Dan terbukti dalam pemilihan unit yang kita langsungkan, Rabu, 2 Oktober 2019 kemarin, seluruh unit Rumah yang dipasarkan habis terjual dalam 1 hari,” ujar Yance dalam keterangannya.
Baca Juga: Ciputra Tambah Fasilitas Bioskop CGV Citra Maja Raya
Padahal, kata Yance, awalnya CitraGarden Puri Jakarta Barat hanya direncanakan untuk merilis 2 klaster dengan jumlah terbatas 250-an unit pada akhir tahun 2019 ini. Namun, jumlah antrian NUP sudah sangat banyak, sehingga manajemen memutuskan untuk meluncurkan 4 klaster sekaligus pada pre-launching tersebut.
Sementara sisanya, yakni sebanyak 40 unit rumah adalah townhouse yang direncanakan akan diluncurkan awal tahun depan dengan harga mulai Rp2-3 miliar.
Menurut Yance, selain lokasi dan harga terjangkau, beberapa faktor lain seperti nama besar Ciputra Group juga konsep Serviced Residence yang ditawarkan menjadi alasan tingginya antusias masyarakat tersebut.
“Konsep Serviced Residence ini memang sangat sesuai dengan kebutuhan target market yang kami sasar, yaitu kalangan milenial,” lanjut Yance.
Baca Juga: Berminat Investasi Rumah? Berikut Tipsnya
Sebelumnya kepada media, Yance mengungkapkan, proyek dengan investasi sebesar Rp300 miliar ini mentargetkan revenue senilai Rp1 triliun. Rinciannya, sebesar Rp900 miliar dari penjualan tahap pertama (4 klaster) dan Rp100 miliar dari penjualan townhouse.