Banyak beredar lampu tabung LED yang sebenarnya tidak memenuhi standar keamanan untuk keselamatan konsumen. Olehkarenanya, harus diperhatikan lampu mana yang lebih baik untuk gunakan.
Propertiterkini.com – Terdengar sepele dan memang sering diabaikan. Ini berkaitan dengan standar keselamatan sederhana ketika memasang lampu tabung LED (TLED).
Baca Juga: Canggih, Dua Lampu Philips Terbaru, Solusi Masyarakat Daerah Terpencil
Terbukti, melalui sebuah studi yang dilakukan oleh Signify (Euronext: LIGHT), pemimpin dunia di bidang pencahayaan. Banyak masyarakat Indonesia, bahkan para profesional yang sering mengabaikan standar keselamatan dalam hal ini.
Penelitian tersebut menemukan bahwa standar yang sering diabaikan ini terkait dengan lampu tabung LED yang dipilih oleh 38% pemasang lampu profesional di Indonesia. Lampu LED jenis ini yang paling umum digunakan memiliki ujung ganda, yang awalnya dibuat untuk lebih memudahkan pemasangan. Namun, ternyata lampu tabung LED berujung ganda ini berpotensi membahayakan pemasang.
“Meskipun tidak semua lampu tabung LED ujung ganda berbahaya, banyak produk yang kurang aman telah memasuki pasar Indonesia. Dan ini bisa membahayakan para pemasangnya. Lampu tabung LED ujung tunggal merupakan alternatif yang lebih aman,” ujar Rami Hajjar, Country Leader Signify Indonesia dalam keterangannya.
Ada dua metode sistem pengkabelan yang lazim digunakan dalam pemasangan lampu TLED. Pertama, input berujung tunggal dan kedua, input berujung ganda.
Input berujung tunggal hanya membutuhkan arus listrik dari satu sisi lampu sedangkan input berujung ganda memerlukan arus listrik yang dialirkan ke kedua sisi lampu.
Lampu tabung LED ujung ganda memiliki risiko ketika salah satu ujung lampu telah terpasang di rumah lampu (reng), yaitu kemungkinan tersengat listrik ketika seseorang secara tidak sengaja menyentuh ujung lampu yang lain. Hal ini tidak akan pernah terjadi jika menggunakan input berujung tunggal karena arus listrik hanya berasal dari satu sisi lampu TLED saja.
Baca Juga: Signify Perkenalkan Teknologi Lampu Interlaced Optics
Idealnya luminer dirancang untuk memastikan keselamatan ketika dipasang dan dihubungkan dengan kabel sebagaimana lazimnya, dan ketika dilepas seperlunya untuk penggantian. Input berujung tunggal juga akan menjaga keselamatan para pekerja ketika mereka secara tidak sengaja memasang lampu TLED di ujung yang salah. Sekringnya akan menolak, lampu tidak akan menyala tetapi tidak rusak, dan karena itu mencegah pemasang tersengat listrik.
Apakah lampu tabung LED berujung ganda benar-benar berbahaya?
Lampu tabung LED berujung ganda memiliki risiko lebih kecil jika terdapat pin pengaman. Sehingga dengan demikian, tidak ada sambungan listrik di antara kedua sisi lampu TLED tersebut, seperti diilustrasikan di bawah ini.
Sayangnya, tidak semua produk lampu tabung LED memenuhi tindakan keselamatan ini. Dan produk-produk yang kurang aman tersebut dapat dengan mudah ditemukan di pasaran.
Sekitar 70% pemasang lampu profesional di Indonesia telah merasakan pengalaman buruk dengan produk pencahayaan berkualitas rendah.
Di bawah ini adalah ilustrasi pada lampu TLED berujung ganda yang tidak aman.
Para profesional perlu memahami bahwa mereka memainkan peranan penting dalam proses pencahayaan dan mereka memiliki kesempatan untuk mengambil inisiatif dalam mengedukasi para klien.
Termasuk edukasi tentang input pengkabelan lampu tabung LED ujung tunggal yang lebih aman daripada yang berujung ganda. Sesuatu yang kurang dikenal di Indonesia dan kebanyakan diabaikan.
“Kita tidak perlu contoh pengalaman buruk lain lagi untuk menekankan betapa perlunya lampu TLED berkualitas tinggi, di tengah banjirnya lampu tabung LED berkualitas rendah di Indonesia,” tegas Rami.
Baca Juga: Taiyo Power Led, Inovasi Solar Energy Besutan Sakaled
Salah satu lampu TLED yang dijamin aman digunakan adalah lampu tabung Philips LED. Lampu dari Signify ini memiliki fitur InstantFit yang bekerja dengan pengimbang (ballast) elektronik berfrekuensi tinggi. Dengan demikian, lebih mudah dan aman untuk semua metode pemasangannya. Yang harus Anda lakukan hanyalah memasukkan tabung ke dalam fitting yang sudah ada
Selain itu, lampu tabung Philips LED juga memiliki tutup ujung yang dapat diputar. Hal inilah yang memungkinkan pemasang untuk memutar tabung hingga 90 derajat. Ini akan memungkinkan pemasang untuk mengarahkan lampu agar mendapatkan efek terbaik.
One Comment
Lampu Tabung LED vs Bohlam LED, Awet Mana? | Properti Terkini
[…] […]