PropertiTerkini.com, (JAKARTA)Kota Podomoro Tenjo, kawasan hunian premium seluas 650 hektar, persembahan Agung Podomoro merayakan hari ulang tahun (HUT) pertama dengan pencapaian terbaik, yakni terjualnya lebih dari 2.200 unit rumah. Sejak diluncurkan pada Agustus 2020, Kota Podomoro Tenjo berhasil mencuri perhatian konsumen dan investor properti.

Assistant Vice President Kota Podomoro, Zaldy Wihardja mengatakan sejak diperkenalkan kepada masyarakat satu tahun yang lalu, antusiasme masyarakat terhadap proyek properti yang terletak di kawasan Tenjo, Bogor, Jawa Barat ini sangat tinggi.

Baca Juga: Metland Menteng Kian Mentereng Pasca Beroperasinya Akses Tol Baru

“Kami bersyukur di ulang tahun yang pertama ini, Kota Podomoro Tenjo telah berhasil meraih kepercayaan konsumen dengan terjualnya lebih dari 2.200 unit rumah. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa berkat kerja keras dan kolaborasi dari semua pihak yang mendukung kami,” kata Zaldy melalui keterangan resmi di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Zaldy menjelaskan perjalanan satu tahun Kota Podomoro Tenjo dipenuhi dengan berbagai tantangan yang dinamis. Namun, disiplin, kerja keras dan kredibilitas Kota Podomoro Tenjo sebagai unit bisnis dari Agung Podomoro Group, berhasil mencapai milestone yang memperkuat tonggak sejarah.

“Kepercayaan masyarakat terhadap produk properti di Kota Podomoro Tenjo merupakan prioritas, sehingga kami terus menjaga komitmen dengan memberikan produk terbaik dengan bukti kualitas yang tinggi,” ujar Zaldy.

Baca Juga: Punya Formulasi Baru Cat Tanpa Timbal, Mowilex Adakan Penukaran Cat Baru

Selama satu tahun, Kota Podomoro Tenjo telah meluncurkan enam cluster hunian, yakni Kalamenta, Kana, Angsana, Burgundy, Kalamenta Puri, dan Kenanga. Selain hunian tapak, juga telah diluncurkan produk-produk ruko premium, yaitu Afara Business Park dan Ruko Kayu Manis Business Square.

Tahun ini, Kota Podomoro Tenjo mendirikan kantor marketing gallery di Tenjo untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan informasi dan pembelian properti.

Banyak Keunggulan

Eksistensi Kota Podomoro Tenjo, menurut Zaldy, lantaran didukung berbagai keunggulan. Pertama, berada di bawah naungan Agung Podomoro Group yang telah berpengalaman lebih dari setengah abad, sehingga dipastikan bahwa Kota Podomoro Tenjo akan menghadirkan produk properti yang berkualitas.

Kedua, kebutuhan masyarakat akan hunian yang sehat dan lingkungan yang asri makin meningkat dan hal ini dapat dipenuhi oleh Kota Podomoro Tenjo.

Baca Juga: Konstruksi Precrafted dari Selo Group, Solusi Inovatif dan Efisien untuk Bangunan

“Ketiga, produk kami dijual dengan harga yang terjangkau untuk lokasi dan akses yang sangat mudah. Kota Podomoro Tenjo memiliki Grand Transit Oriented Development (TOD) yang tidak jauh dari Tol Serpong Balaraja dan terhubung dengan Stasiun Tigaraksa untuk akses commuter line Jabodetabek yang akan mendukung mobilitas dan produktivitas masyarakat,” terangnya.

Selain itu, harga tanah yang dipasarkan saat ini masih lebih rendah dibandingkan dengan harga di pasaran, sehingga masyarakat bisa mendapatkan lahan yang lebih luas.

Proses pembangunan proyek Kota Podomoro Tenjo pun terus berjalan sesuai rencana. Mulai dari infrastruktur jalan utama dan jalan klaster, serta persiapan lahan empat klaster, hingga instalasi air dan listrik.

“Serah terima akan dilakukan secara bertahap mulai akhir 2022,” imbuh Zaldy.

Marketing Director Agung Podomoro Group, Agung Wirajaya mengatakan kontribusi sektor properti akan memberikan harapan lebih positif ke depan.

Baca Juga: Pucuk Dicinta, Rusus Tiba

“Kami berharap di tengah situasi ekonomi Indonesia yang dinamis ini, Agung Podomoro dan seluruh unit bisnisnya dapat terus bergerak bersama dan menjadi katalisator kebangkitan sektor properti di Tanah Air,” katanya.