Program 45HIAP, sinergi Perumnas dan BTN dikhususkan untuk properti non subsidi Perumnas, baik landed maupun apartemen. Program ini menyasar sebanyak 12.000 unit yang tersebar di 19 kabupaten/kota dengan target pendapatan sebesar Rp1,4 triliun.

PropertiTerkini.comPerum Perumnas bersinergi dengan PT Bank Tabungan Negara Tbk (Persero) meluncurkan program “45HIAP” atau 45 Tahun Ashik & Mantap. Sinergi antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut diteken melalui MoU di Jakarta, Rabu (24/7/2019).

Baca Juga: Hunian TOD Semakin Diminati, Perumnas Kebut Mahata Margonda

45HIAP merupakan program yang diluncurkan dalam rangka menyambut hari jadi ke-45 Perumnas. Untuk diketahui, Perumnas juga merupakan salah satu motor penggerak Program Sejuta Rumah yang dicanangkan pemerintah.

Hingga 2018 sudah terdapat sekitar 22 ribu unit hunian terbangun secara nasional oleh Perumnas. Sebanyak sekitar 20 hingga 30 persen di setiap lokasi proyek Perumnas dialokasikan untuk tipe subsidi tanpa terkecuali.

Anna Kunti Pratiwi, Direktur Pemasaran Perum Perumnas di sela-sela penandatanganan MoU menuturkan, Perumnas merasa tertantang untuk terus menelurkan tidak hanya produk rumah yang terjangkau namun juga yang berkualitas baik dan mudah diserap pasar.

Baca Juga: Strategi BTN Cabang Depok Kejar Target KPR 2019

“Berbagai strategi terus kami lakukan agar produk kami mudah terserap pasar. Dan kali ini kami bersinergi dengan BTN melalui program 45HIAP,” katanya.

Lebih rinci Anna menjelaskan, melalui program tersebut, akan diberikan subsidi bunga KPR/KPA sebesar 4,5 persen fix 1 tahun bagi konsumen yang melakukan pembelian produk berupa rumah atau apartemen dan melakukan akad kredit pada rentang waktu 18 Juli sampai dengan 30 September 2019,” ujar Anna.

12.000 Unit

Program 45HIAP dikhususkan untuk properti non subsidi, baik rumah maupun apartemen. Periode program tersebut berlangsung sejak 18 Juli hingga 30 September 2019.

Adapun proyek Perumnas yang ikut dalam program ini tersebar di 19 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Antaralain seperti di Jabodetabek, termasuk Bogor, Semarang, Cilegon, Lampung, Cianjur, Solo dan lain sebagainya.

Baca Juga: Penyaluran KPR FLPP Capai 67 Persen di Triwulan II 2019

“Totalnya sekitar 12 ribu unit yang tersedia,” terangnya.

Terkait kerja sama, sinergi Perumnas dan BTN tersebut, Budi Satria, Direktur Consumer Banking Bank BTN mengatakan, pihaknya akan mendung penuh program 45HIAP ini. Apalagi dalam rangka menyambut HUT 45 tahun Perumnas.

“Selain mendapatkan bunga KPR/KPA yang relatif murah, kami juga akan menambahkan beberapa fasilitas seperti bebas biaya provisi, bebas biaya administrasi, dan proses yang cepat,” ungkap Budi.

Pemimpin KPR

Hingga 31 Maret 2019 Bank BTN masih mencatat kenaikan penyaluran kredit sebesar 19,57% secara tahunan (year-on-year/yoy) dari Rp202,5 menjadi Rp242,13 triliun.

Baca Juga: Permintaan Rumah Subsidi Bertambah Disaat Harga Naik

Pertumbuhan kredit tersebut bersumber dari lini sektor perumahan dan non-perumahan. Di sektor perumahan, kredit tercatat tumbuh 19,11% yoy dari Rp184,46 triliun pada akhir Maret 2018 menjadi Rp219,72 triliun di akhir Maret 2019.

Sementara itu, permintaan KPR Subsidi yang masih tinggi menjadi pendorong kuat kenaikan total kredit di segmen ini.

Catatan keuangan Bank BTN merekam KPR Subsidi naik 28,87% yoy dari Rp79,14 triliun per 31 Maret 2018 menjadi Rp101,99 triliun di periode yang sama tahun ini.

Per triwulan I-2019, KPR Non-Subsidi pun naik sebesar 14,37% yoy menjadi Rp79,83 triliun. Dengan capaian tersebut, KPR emiten bersandi saham BBTN ini tumbuh sekitar 22,07% yoy menjadi Rp181,83 triliun pada 31 Maret 2019.

Baca Juga: Harga Rumah Subsidi Naik, Tidak Menjamin Pencapaian Sejuta Rumah

“Rapor hijau tersebut sukses menempatkan Bank BTN sebagai pemimpin pasar di segmen KPR dengan pangsa sebesar 39,35% per Desember 2018,” kata Budi.

Target Rp1,4 Triliun

Anna optimis, program 45HIAP, sinergi Perumnas dan BTN ini akan menuai sukses sebagaimana yang ditargetkan. Adapun target melalui program ini adalah sebesar Rp1,4 triliun.

“Kami optimis dapat mencapai angka tersebut,” tegas Anna.

Ke depannya, lanjut Anna, strategi yang memudahkan konsumen dalam memiliki rumah akan terus digenjot.

Baca Juga: BNI Syariah Beri Promo di Puri 8 Residence

“Tidak terbatas pada harga yang terjangkau dan kualitas yang baik pada bangunannya, namun akses dalam mendapatkan informasi atas produk dan kemudahan proses pembelian, baik itu melalui perbankan atau lainnya akan terus kami garap serius ke depannya,” tutup Anna.