Beberapa pengembang kini menjadikan coworking space sebagai salah satu fasilitas modern untuk menarik minat konsumen. Sewa ruangan ini lebih fleksibel, mulai dari per jam hingga bulanan yang berkisar Rp50 ribu hingga jutaan.

Adalah sebuah perubahan alamiah ketika perkembangan teknologi kekinian membuat semakin banyak orang lebih fleksibel. Teknologi juga punya andil besar dalam meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan para entrepreneur baru, sekaligus startup di berbagai bidang. Otomatis, hal ini semakin membuka peluang penyediaan ruang kerja yang lebih efisien, fleksibel dan murah, atau dengan istilah keren kekinian disebut Coworking Space.

Baca Juga: Segera Beroperasi, Inilah Coworking Space Sinar Mas Land di Kawasan Strategis Jakarta

Coworking Space disebut-sebut sebagai ‘generasi’ terbaru dari small office home office atau soho yang juga merangkap sebagai hunian. Coworking Space yang diartikan sebagai ruang bersama merupakan sebuah tempat dimana para individu-individu yang memiliki latar belakang pekerjaan ataupun bisnis bekerja dalam sebuah tempat.

Sejatinya ruangan ini bukan hanya untuk startup saja, melainkan juga sangat cocok bagi mereka yang memiliki bisnis digital secara individu hingga para freelancer profesional yang membutuhkan tempat untuk bekerja di luar rumah namun tidak seperti di kantor.

Coworking Space sudah pasti sebuah ruangan kerja yang lebih dinamis, karena akan menjadi area berinteraksi oleh para penggunanya. Olehkarenanya, desain Coworking Space biasanya akan mengusung konsep open space atau transparency. Dengan begitu, ruangan kerja ini juga akan semakin mendukung semangat dan produktifitas kerja para startup.

Para startup yang notabene baru memulai sebuah usaha tentu lebih menginginkan ruang kerja yang lebih dinamis, tanpa mengeluarkan banyak uang untuk menyewa sebuah ruang kantor, apalagi dengan rutinitas masuk pagi, pulang malam. Penyewa pun bisa bayar bulanan atau bahkan harian dengan harga bervariasi, mulai dari Rp50 ribu per hari (12 jam) hingga jutaan rupiah per bulan.

Semakin Diminati

coworking space

EvHive di The Breeze: Ilustrasi desain EvHive coworking space di The Breeze Sinar Mas Land. /Dok. sml

Salah satu penyedia ruang kolaborasi adalah EV Hive yang sudah mengembangkan sebanyak 17 coworking space di Indonesia. Awal Maret lalu, EV Hive bersama PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) dan PT Bahanasemesta Citranusantara baru meresmikan Jenius x EV Hive Coworking Space di Menara BTPN lantai 47, Mega Kuningan, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Lebih Terjangkau, Coworking Space Jadi Ruang Kerja Masa Kini

Jenius x EV Hive menyasar komunitas bisnis startup ini menyediakan ruang seluas 1.800 m2 dengan beragam fasilitas seperti area coworking, ruang meeting, dan 40 ruang kantor khusus. Saat ini sudah ada enam startup yang bergabung, kebanyakan didominasi startup binaan East Ventures, pemilik ruang khusus di coworking space ini.

“Kami ingin menyediakan wadah bagi komunitas teknologi khususnya tekfin untuk ber-kokreasi. Melalui ruang pertemuan, semoga dapat melahirkan ide-ide baru serta solusi-solusi baru bagi masyarakat luas,” ujar CEO dan Co-Founder EV Hive, Carlson Lau.

Sebelumnya, coworking space juga sudah dikembangkan di The Breeze, BSD City oleh Sinar Mas Land bersama EV Hive. Luasnya mencapai 432 m2 dengan 32 tempat duduk dalam sebuah ruangan bersama, dan 2 ruang konferensi yang kedap suara untuk dipergunakan sebagai tempat conference calls.

Coworking space ini dapat menampung hingga delapan orang di setiap private roomnya dan enam orang per ruang konferensi. Bangunannya secara keseluruhan dapat menampung hingga 100 orang. EV Hive The Breeze tersebut terbuka untuk umum, mulai dari usaha kecil dan menengah di industri kreatif hingga freelancer dan startups.

Saat ini harga per orang berkisar mulai dari Rp4.167 per jam atau sekitar Rp50.000 per hari (12 jam), atau jika sewa selama sebulan sebesar Rp1 juta. Tentu, setiap ruang dengan kapasitas dan pelayanan berbeda dikenakan tarif yang beda pula.

Agung Podomoro Land juga menyediakan ruang bagi startup di APL Tower lantai 25, dalam kawasan Central Park, Jakarta Barat. EV Hive Satellite @Central Park adalah salah satu coworking space minimalis yang sangat cocok bagi founder startup, juga para mahasiswa, lantaran letaknya yang sangat dekat dengan beberapa universitas besar. Harga sewa ruang tersebut pun hampir sama, berkisar Rp1 juta per bulan.

Pengembang lain yang juga menyediakan ruang bagi startup adalah PT Jaya Bumi Cakrawala, anak perusahaan dari JHL Group di proyeknya Carstensz Residence. Apartemen yang berlokasi di Gading Serpong ini juga menyediakan fasilitas coworking space di lantai 3-5 yang diperuntukkan bagi startup business atau wirausaha.

Sedangkan Metropolitan Karyadeka Ascendas (MKA) melalui One Parc Puri di Tangerang, menawarkan coworking space yang tergabung dalam konsep bangunan work office home office (woho) di Menara Olea. Ukurannya berkisar 5×5 m2 yang dapat menampung 4-5 orang.